JAKARTA, KOMPAS.com — Terkait dengan maraknya geng motor yang melakukan sweeping di tempat-tempat nongkrong pascatewasnya anggota TNI AL, Kelasi Arifin, Mabes TNI AL menyatakan telah menindak delapan orang anggota TNI AL yang ikut konvoi.
"Mereka tidak terlibat geng motor, tetapi ikut-ikutan konvoi," kata Kepala Staf TNI AL Laksamana Soeparno, Rabu (2/5/2012).
Menurut Soeparno, delapan orang itu ketahuan ikut konvoi, padahal seharusnya mereka ada di dalam. "Hukumannya tindak disiplin, paling tidak ditahan dua minggu," kata Soeparno.
Terkait penusukan itu, TNI AL menyerahkan proses hukumnya kepada Polri. Soeparno mengatakan cukup puas dengan adanya tujuh orang yang sudah ditahan polisi. "Itu tugasnya polisi," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.